Saturday, April 30, 2011

Tifatul: Situs Membuat Bom Tidak Bisa Diblokir

Jakarta – Menkominfo Tifatul Sembiring berjanji akan memblokir situs yang mengajarkan terorisme. Tetapi, situs yang menyajikan cara membuat bom tidak bisa diblokir sepanjang untuk pengetahuan umum semata.


“Kalau sifatnya menghasut, laporkan saja. Nanti kalau ditemukan sejauh ini kita sudah melakukan pemblokiran. Itu biasanya dari luar yang artinya mengajarkan terorisme,” kata Tifatul.


Hal ini disampaikan Tifatul usai menghadiri penyambutan Perdana Menteri China Wen Jiabao di Istana Merdeka, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Jumat (29/4/2011).


Namun, kata Tifatul, situs yang mengajarkan cara membuat bom tidak dapat diblokir. “Misalnya, cara membuat bom nuklir itu pengetahuan biasa, sudah dipelajari. Misalnya ini dicampur ini menjadi bahan peledak. Ya nggak bisa (diblokir). Dasarnya apa?” ujarnya.


Menurut dia, Kemenkominfo sejauh ini masih mempelajarinya. “Kalau sifatnya menyebarkan kebencian, melakukan sesuatu yang agitasi itu kita tutup, ada dasarnya tetapi kalau sesuatu yang sifatnya ilmiah, kita tidak mempunyai dasar. Misalnya kan ada bom air, bom flur, bom ikan, bom asap. Itu kan pengetahuan umum saja,” papar politisi PKS ini.


“Yang dilarang itu mengebom orang. Tetapi ada pun pembuatan senjata, itu pengetahuan umum,” lanjut dia.


Jadi menunggu aduan? “Ya iyalah, ini kan pengaduan dari masyarakat. Misalnya cara membuat bom yang mana harus jelas,” jawabnya.