Saturday, May 21, 2011

Gagal Atasi Krisis Nuklir, Bos TEPCO Mundur

TOKYO, PESATNEWS- residen TEPCO (Tokyo Electric Power Co), Masataka Shimizu mengundurkan diri dari jabatannya. Hal itu dilakukan menyusul kegagalan dia mengatasi krisis nuklir di reaktor Fukushima yang berlangsung lebih dari dua bulan sejak gempa dan tsunami Jepang pada 11 Maret lalu.


“Saya ingin mengambilalih tanggungjawab manajerial,” kata dia kepada wartawan di kantor pusat TEPCO di Tokyo seperti dilansir Associated Press, Sabtu (21/5)).


“Kami melakukan yang terbaik untuk menyelesaikan krisis,” tambah dia yang beberapa kali membungkukkan badannya selama konfrensi pers itu.


Krisis nuklir yang melanda Fukushima memang parah dan disebut-sebut sebagai krisis nuklir terparah setelah krisis nuklir di Chernobyl.


TEPCO sebagai pengelola reaktor Fukushima mengaku mengalami kerugian besar akibat penutupan reaktor ini. TEPCO mengalami kerugian 1,25 triliun Yen atau sekitar USD 15 miliar.